Sebagaimana diatur dalam Konstitusi Jepang, membayar pajak sudah menjadi kewajiban setiap penduduknya. Hal ini juga berlaku bagi warga negara asing yang tinggal di Jepang. Dari beberapa jenis pajak yang ada, Pajak Penghasilan, Pajak Penduduk, Pajak Warisan, Pajak Perusahaan, dan Pajak Bisnis adalah jenis yang harus dipahami oleh warga asing yang tinggal di Jepang. Pembahasan kali ini akan berfokus pada Pajak Penduduk yang mungkin sudah sangat akrab bagi orang-orang yang bekerja di perusahaan Jepang. Untuk mengetahui lebih jelasnya, baca artikel berikut sampai akhir.
Apa Itu Pajak Penduduk?
Pajak Penduduk
Ada 50 jenis pajak di Jepang, termasuk “Pajak Nasional” yang dibayarkan kepada pemerintah pusat, “Pajak Lokal” yang dibayarkan kepada pemerintah daerah, “Pajak Langsung” yang dibayarkan langsung oleh wajib pajak, dan “Pajak Tidak Langsung” yang dibayarkan secara tidak langsung. Sementara itu, “Pajak Penduduk” didasarkan pada penghasilan seseorang dan dibayarkan kepada pemerintah kota tempat tinggal tanpa memandang kewarganegaraan. Pajak penduduk digunakan oleh pemerintah kota sebagai dana untuk layanan administratif dan dibagi menjadi dua jenis pajak: “Pajak Penduduk Prefektur” dan “Pajak Penduduk Kota”. Secara teknis, ada juga “Pajak Penduduk Perusahaan” yang dikenakan kepada perusahaan, tetapi dalam artikel ini, kami akan berfokus pada “Pajak Penduduk Individu”.
Siapakah yang Harus Membayar “Pajak Penduduk”?
Siapa pun yang bekerja di Jepang, termasuk orang asing, dan berpenghasilan lebih dari jumlah uang yang ditentukan, harus membayar pajak penduduk. Kewajiban membayar pajak berlaku untuk orang-orang yang telah tinggal di Jepang selama 1 tahun atau lebih terhitung sejak tanggal 1 Januari di tahun itu, atau merupakan “penduduk”. Penduduk di sini mencakup penduduk tetap (orang berkewarganegaraan Jepang, orang yang telah tinggal selama 10 tahun di Jepang, atau orang yang total masa tinggalnya di Jepang mencapai 5 tahun atau lebih) dan penduduk tidak tetap (orang yang tidak memiliki kewarganegaraan Jepang, orang yang tinggal di Jepang kurang dari 10 tahun, atau orang yang total masa tinggalnya di Jepang kurang dari 5 tahun).
Pajak penduduk dipungut pada tanggal 1 Januari oleh pemerintah kota setempat dan jumlahnya didasarkan dari penghasilan tahun sebelumnya. Oleh sebab itu, pajak ini tidak dibebankan kepada seseorang di tahun kedatangannya di Jepang, orang asing yang tidak memiliki alamat di Jepang, atau pelajar yang tidak memiliki penghasilan. Namun, jika Anda meninggalkan Jepang setelah tanggal 2 Januari dan masih mempunyai penghasilan dari tahun sebelumnya, Anda diharuskan membayar pajak penduduk.
Bagaimana Cara Membayar Pajak Penduduk?
Ada dua jenis metode pembayaran pajak penduduk: “penagihan khusus” – pajak penduduk dipotong dari gaji setiap bulan, dan “penagihan biasa” – dibayarkan manual oleh setiap individu. Ketika perusahaan membayar karyawan di atas jumlah uang yang ditentukan, mereka wajib memotong pajak penduduk dari gaji karyawan. Jadi, para pekerja kantoran atau pekerja paruh waktu tidak perlu mengurus sendiri prosedur pajak.
Pajak penduduk dihitung oleh pemerintah kota setempat berdasarkan penghasilan seseorang dari tahun sebelumnya dan kemudian dilaporkan ke pihak perusahaan sehingga mereka tahu berapa banyak yang harus dipotong dari gaji karyawan. Biasanya, pajak penduduk dibagi dan dibayarkan dari bulan Juni hingga bulan Mei tahun berikutnya.
Untuk wirausahawan dan orang-orang yang saat ini tidak bekerja, tetapi masih memiliki penghasilan dari tahun sebelumnya dikenakan penagihan biasa, dan harus membayar sekaligus atau dalam empat kali angsuran sesuai dengan pemberitahuan pembayaran yang dikirim dari pemerintah kota. Pembayaran dapat dilakukan di kantor pos, lembaga keuangan, atauh mini market.
Q & A Tentang Pajak Penduduk
Mari kita membahas pajak penduduk lebih dalam.
Q1. Pajak penduduk dihitung berdasarkan apa?
A. Penghasilan yang diperoleh dari tanggal 1 Januari sampai 31 Desember.
Q2. Bagaimana cara perhitungannya?
A. Pajak penduduk dibayarkan pada tanggal 1 Januari kepada pemerintah kota tempat tinggal Anda. Dihitung dengan menjumlahkan proporsi berbasis penghasilan yang diperoleh sejak tanggal 1 Januari hingga 31 Desember tahun sebelumnya dan proporsi per kapita.
Proporsi berbasis penghasilan [jumlah penghasilan kena pajak* pada tahun sebelumnya × tarif pajak 10%]
+
Proporsi per kapita (tarif tetap)
Proporsi berbasis penghasilan adalah jumlah penghasilan kena pajak. Tarif pajak yang harus dibayarkan adalah sebesar 10% (Pajak Penduduk Kota 6% dan Pajak Penduduk Prefektur 4%).
※ Beberapa pemerintah kota mungkin menerapkan tarif pajak sendiri. Oleh sebab itu, jumlah pajak penduduk yang dibayarkan setiap individu dapat berbeda tergantung dari besar penghasilan dan lokasi tempat tinggal.
Proporsi per kapita adalah jumlah pajak yang harus dibayarkan seseorang terlepas dari total penghasilannya. Ini merupakan tarif tetap, yaitu 5,000 yen (3,500 yen untuk Pajak Penduduk Kota dan 1,500 yen untuk Pajak Penduduk Prefektur).
※ Selama 10 tahun, mulai dari 2014 sampai 2023, wajib pajak akan dikenakan biaya tambahan 1,000 yen untuk membantu upaya penanggulangan bencana pemerintah kota. Jumlah tersebut dibagi rata untuk Pajak Penduduk Kota dan Pajak Penduduk Prefektur
*Metode penghitungan jumlah penghasilan kena pajak
Jumlah Penghasilan Kena Pajak = Penghasilan – Jumlah yang dipotong dari penghasilan (Pengurangan gaji karyawan, biaya) – Pengurangan penghasilan**
** Dalam hal pajak penduduk, terdapat 13 kemungkinan pengurangan penghasilan, antara lain pemotongan dasar, pemotongan tanggungan, pengurangan premi asuransi sosial, atau pengurangan premi asuransi jiwa. Tidak semua orang memiliki kualitas untuk pengurangan penghasilan karena Anda harus memenuhi persyaratan tertentu. Untuk informasi lebih lanjut, periksa situs web resmi pemerintah kota tempat tinggal Anda.
Q3. Siapa yang Menghitung Pajak Penduduk?
A. Pajak penduduk dihitung oleh kantor pemerintah kota. Ketika jumlah pembayaran pajak telah ditentukan, surat keputusan dan slip pembayaran dikirimkan ke perusahaan tempat Anda bekerja sekitar bulan April hingga Mei setiap tahun. Jika Anda seorang wirausahawan, maka kedua dokumen tersebut akan dikirim ke rumah atau kantor Anda. Pembayar pajak tidak perlu membayar langsung sebagian pajak penduduk ke prefektur karena Pajak Penduduk Prefektur dan Pajak Penduduk Kota dikumpulkan oleh masing-masing kota madya.
Q4. Berapa Jumlah Pajak Penduduk Per Penghasilan Tahunan
A. Berikut ini adalah pedoman besaran pajak penduduk yang dibayarkan untuk setiap penghasilan tahunan.
* Pedoman besaran pajak di bawah merupakan skema untuk orang tanpa tanggungan (lajang) sehingga pengurangan penghasilan hanya dihitung dari pengurangan dasar.
Penghasilan Per Tahun | Jumlah Per Tahun | Jumlah Per Bulan |
---|---|---|
2,000,000 yen | 94,000 yen | 7,833 yen |
3,000,000 yen | 164,000 yen | 13,666 yen |
4,000,000 yen | 238,000 yen | 19,833 yen |
5,000,000 yen | 318,000 yen | 26,500 yen |
Apakah Anda Membayar Lebih? Penjelasan Tentang Pembebasan dan Pengurangan Pajak
Di Jepang, semua pendapatan yang diperoleh penduduk, baik domestik maupun internasional, pada dasarnya akan dikenakan pajak. Namun, ada kemungkinan pendapatan dari luar negeri sudah dikenakan pajak sesuai ketentuan sistem perpajakan di luar negeri. Oleh karenanya, untuk menghindari pajak ganda, penduduk asing bisa dibebaskan atau diberi pengurangan pembayaran pajak penduduk.
1. Pengurangan Jumlah Pajak Luar Negeri*
Jika Anda memperoleh penghasilan dari gaji atau dividen asing dan telah membayar semua pajak penghasilan dan pajak penduduk individu yang sesuai di negara tersebut, maka pajak yang dibayarkan di luar negeri dapat dikurangkan dari jumlah pajak penghasilan di tahun itu. Apabila pajak yang dibayarkan di negara asing tidak dapat dikembalikan sepenuhnya dengan pajak penghasilan, itu juga bisa dikurangkan dari pajak penduduk. Semua ini harus dilaporkan pada formulir pengembalian pajak Anda.
*Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs web Badan Administrasi Pajak Nasional.
2. Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda (P3B)*
Jepang telah membuat Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda dengan negara-negara lain, dan pengecualian ini juga mencakup pajak penduduk. Jika Anda seorang peserta magang atau pelatihan yang sudah memenuhi syarat untuk mendapatkan pengurangan atau pembebasan pajak, kirimkan Formulir Pemberitahuan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda ke kantor pajak dan kantor pemerintah kota tempat tinggal Anda selambat-lambatnya tanggal 15 Maret.
*Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs web Badan Administrasi Pajak Nasional.
Apa Itu Pembebasan Pajak Penduduk?
Total penghasilan standar untuk pembebasan pajak penduduk adalah 1,000,000 yen (jumlah persisnya berbeda tergantung pada wilayah). Akan tetapi, jika penghasilan Anda melebihi itu, meskipun hanya bekerja paruh waktu (part time) atau bekerja lepas (freelance), maka Anda diharuskan membayar pajak penduduk. Semua prosedur perpajakan dilakukan oleh pihak perusahaan sehingga Anda tidak perlu mengurusnya sendiri, tetapi apabila Anda menghasilkan 1,030,000 yen sebelum dipotong pajak, Anda harus mengajukan formulir pengembalian pajak. Tambahan lagi, jika Anda melakukan dua atau lebih pekerjaan paruh waktu dan total penghasilan tahunan mencapai lebih dari 1,000,000 yen, Anda diwajibkan membayar pajak penduduk walaupun masing-masing pekerjaan dibayar kurang dari itu.
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Membayar Pajak Penduduk
Ketika seseorang membayar pajak penduduk melalui penagihan khusus, tetapi kemudian berhenti dari perusahaan tempatnya bekerja, jumlah sisanya harus dibayarkan dengan penagihan biasa. Ada pula perusahaan yang memotong pajak penduduk dari gaji dan tunjangan pensiun. Jadi, sebaiknya cari tahu dulu apa yang akan terjadi dengan pajak penduduk Anda jika ingin keluar dari perusahaan.
Di sisi lain, apabila Anda berencana meninggalkan Jepang dan tidak dapat membayar semua pajak penduduk, Anda harus memberi tahu kantor pemerintah kota dan menunjuk seorang “administrator pajak” yang akan melaksanakan semua prosedur pajak atas nama Anda.
Harap berhati-hati dan jangan lupa membayarnya, karena orang asing yang tidak membayar pajak penduduk tidak diizinkan untuk mengajukan permohonan perpanjangan masa tinggal.
Demikianlah penjelasan tentang “Pajak Penduduk” yang mungkin sudah sangat familier bagi orang-orang yang tinggal dan bekerja di Jepang. Semoga dengan artikel ini, kita jadi bisa lebih memahami garis besar pajak penduduk dan memenuhi kewajiban membayar pajak, serta memastikan apakah jumlah yang dibayarkan sudah sesuai atau bahkan berlebih.
The information in this article is accurate at the time of publication.